Changing industry without any solid background ..?
Hai temen2 reddit, Jadi rencananya tgl 30 / 31 Desember nanti, gw mau ngajuin resign, ga ada yg spesial dri tanggalnya, cuma biar nanti hari terakhirnya itu genap 6 thn gw di kantor ini. Selama 6 tahun itu gw kerja cari aman aja, karna ga punya apa2, full kerjanya cuma jadi staff admin, sempet ditawarin 3x mau ditarik jadi marketing, tapi gw selalu tolak karna gw ga bisa disuruh ngerayu2 cust biar mau beli >! (mostly because I have social anxiety, jadi takut salah ngomong) !< gw belum / ga pernah kuliah (terkendala finansial), jadi ga punya gelar apapun. Klo skill wise sih gw lumayan fasih bahasa inggris (tpi belum pernah toefl/ielts.) dan gw cukup sadar kalau gw diajarin, nangkepnya cukup cepat (pas awal masuk, cuma diajarin 1-2 hri karna emg seniornya males ngajarin anak baru terus, 1 minggu pertama masih ada salah2 minor, tapi setelahnya udah jarang salah.) Semasa sekolah, gw sempet tertarik sama IT. Setelah lulus, mental breakdown memaksa gw buat nyari tau sendiri apa yg "salah" sama diri gw sendiri aka psikologi >! (which is why I'm asking here on reddit.. karna takutnya overthinking gw ga ada basis/reason yg jelas) !< , dan terakhir gw jg tertarik buat memperdalam masak-memasak (culinary) karna nyokab emg jago masak, dan menurut gw sayang banget klo talent itu ga diterusin.. Hal2 yg jadi bahan pemikiran gw : 1. Belajar masak (mulai dari resep2 yg simpel, yg bisa dijual dgn sistem by order)
Buka toko online (untuk jual produk2 masakan nyokab, tanpa nyokab tau karna nyokab suka ganti2 sesukanya dia, ga mau tau itu makanan buat org yg ada pantangan apa engga, kalo gw udah lancar buat bikin produk2 itu, ya lanjutnya produk2 gw sendiri)
Nyari kerja WFH dari LN biar bisa tetep ada active income & tetep bisa belajar during daylight..
Belajar otodidak : coding..? dulu sempet belajar 1 bln an lewat udemy, masih ingat sih, tapi waktu itu gw berhenti karna sempet sering lembur, plg2 mandi makan tidur.
Passive income gw thn depan sekitar 60jt total (dalam 1 tahun full), belum termasuk dana yg gw pinjemin ke temen untuk bantu bayarin modal usaha dia sekitarr 16-17jt an (jual figure2 anime dll, stok nya dateng kecepetan jadinya dananya butuh cepet, makanya gw pinjemin dulu, klo tokonya jalan, maybe jadi co-join sih.), sama klo jht bisa dicairin full ada sekitar 16jt an lagi.
Belajar trading saham lagi, akhir tahun 2021 sempet masuk, pernah untung 300 ribu, tapi terpaksa gw diemin dulu sampe sekarang karna ga bisa mantengin selama jam kerja.. (gw cek berkala sih, floating loss sekitar 500rb karna nyangkut di trja, pas harganya lagi bagus gw ga tau jadinya gw lanjut diamin sampe sekarang)
rumah masih ngontrak, tinggal bareng ortu sama kakak perempuan (pengangguran). yg biayain paman (kakaknya bokap), ortu ada usaha sarang walet, tapi pendapatannya ga nentu, dan sebagian besar dipakek buat bayar utang bokap & sisanya buat keperluan sehari2. rumahnya bisa dibilang sih kurang layak untuk ditinggal ya, tapi murah jadinya tetep disini.
cari properti yg bisa KPR? niatnya untuk disewa biar bisa bantu biaya bulanannya sih.. gw ga masalah klo seandainya gw cari kontrakan sendiri yg lbh kecil (karna di kontrakan yg sekarang, fasillitasnya obviously ga memadai), isinya nanti mau prioritasin dapur & klo ada ruangan/kamar ya dipakek untuk storage. >! I don't mind sleeping on the floor tbh !<
To clarify.. Gw ga berkontribusi ke finansial keluarga mostly karna dendam pribadi sih. Dari kecil gw kayak diterlantarkan, - uang jajan yg gw tabung 100% hampir selalu diambil buat bayar kebutuhan sekolah (bokap waktu itu selalu marah2 klo dimintain uang buat bayar, dia cuma mau bayar uang bulanan dan itu jg selalu detik2 terakhir sebelum nama gw diannounce via loud speaker bareng sama murid2 lain yg nunggak pembiayaannya) - baju2 gw pas masih kecil bekas kakak gw semua, mereka baru beliin yg baru buat gw setahun sekali buat CNY, karna kakak gw waktu itu mulai tumbuhnya ke samping, gw tetep ke atas. - barang2 pribadi gw dulu banyak yg dirusak sama kakak gw karna dia emosian (mau dia yg salah apa engga), ga digantiin. - hp & laptop gw beli sendiri. pas kakak gw kuliah, hp samsung dia ilang 1 bln setelah dibeliin, gw dipaksa buat beli baru biar hp lama gw dikasih ke dia. - dari 3 bersaudara, gw yg paling bontot dan satu-satunya yg ga dibiayain sampe kuliah wkwk [Sekedar info, gw 24F, domisili di jkt.] tldr : I need advice on changing career (different industry) because I have no solid education & financial background. Thank you guys
Ingin sharing pengalaman kerja di US, what did I do to get there, etc. - AMA
Saya sekarang kerja sebagain Engineering Manager untuk sebuah perusahan tech di Bay Area, basically daerah sekitar San Francisco, mencakup Silicon Valley juga. Beberapa bulan lalu saya ikut acara career counseling himpunan professional Indonesia NY (IPA-NY). Audiencenya waktu itu banyak mahasiswa yang ingin tahu langkah2 apa aja yang bisa diambil untuk mulai kerja di US. With the same spirit, saya pengen bikin forum juga disini, khususnya untuk redditor2 yang aspiring untuk kerja di US dan masih mahasiswa. To set the stage, penting disadari bahwa everyone starts at a different point in life. Dan disinilah aspek “privilege” akan muncul. Apakah terlahir di keluarga kaya (bisa kuliah dibayarin orangtua ke luar negri kaya Australia / US / Eropa) membantu? Tentu jawabannya iya. Jalur lain adalah dengan memiliki tingkat intelektual yang tinggi alias pintar (contoh: anak2 beasiswa). Kalau bukan datang dari keluarga kaya atau anak pintar sekali, apakah masih mungkin kerja ke luar negri? Mungkin! Menurut saya ada 2 aspek. Yang pertama skill teknikal. Maaf, tapi skill marketing atau management itu sulit sekali untuk menembus tingkat luar negri, apalagi ketika baru mulai, dan modal dengan ijazah S1 dalam negeri. Skill teknikal itu seperti apa? Software engineering, teknik mesin, perminyakan, dll. Karena background saya software engineering, mungkin deskripsi agak condong ke arah sana. Apakah saya harus menjadi yang paling pintar di bidang itu? Menurut saya tidak. Yg penting “good enough” “Good enough” itu berbeda dengan mediocre. “Good enough” itu adalah bisa dengan konsisten mengerjakan sesuatu dengan hasil memuaskan, tapi tidak mesti “perfect”. Kalau ujian, cukup dengan nilai 80, daripada 90 atau 100. Mediocre itu 65. Kalau SMA, “good enough” itu ranking 10-9-8 (ranking saya dulu :p). Dengan menaruh effort tidak berlebih ke technical performance, kalian harusnya bisa mengembangkan diri ke aspek lain seperti bergaul. SMA dan kuliah itu tidak hanya belajar, tapi juga belajar bergaul. Bagaimana berbicara sama orang, belajar berempati dan menyampaikan ide. Sekolah dan universitas itu tempat paling gampang untuk bergaul, karena kalian dikelilingi orang2 sebaya. Skill kedua adalah bahasa inggris conversational. Banyak orang pintar di Indonesia tapi penguasaan bahasa inggris masih kurang; di panggung internasional kepintaran mereka bisa tertutupi karena kurang bisa menyampaikan ide dan suara mereka. Saya SMA di Jakarta. Hobi main game RPG, jadi dari dulu sudah biasa baca text bahasa inggris banyak2. Kalau saya baca buku waktu SMA, selalu baca buku bahasa inggris dan saya baca lantang2. Kalau nonton film sendiri, saya suka ngulang karakter2 di filmnya ngomong apa. Kuliah saya dibayari orang tua untuk kuliah IT di Malaysia (privilege). Skill terbesar yang saya pick up adalah bukan materi belajarnya, tapi penggunaan bahasa inggris sehari2 (kalau pakai bahasa melayu malah bingung). Lulus kuliah saya sempat coba apply kerja di Malaysia tapi tidak dapat, dan visa sudah habis jadi saya pulang ke Jakarta. Di Jakarta saya apply kerjaan dari internet dan koran (ngga pakai koneksi). Salah satu kantor yang saya apply adalah sebuah perusahaan Singapura. Saya sangat merekomendasikan Singapura sebagai batu loncatan karir luar negeri kalian. Bila mencari kerja di US / UK / Oz itu sulit, Singapura biasanya lebih realistis. Bagaimana caranya? Bisa dimulai dari Jakarta. Cari perusahaan Singapura yang punya cabang di Jakarta. Saya dipindah ke SG dan pindah ke bbrp perusahaan lain sampai saya pindah ke Visa Inc. (perusahaan credit card saingan Mastercard). Saya dapat posisi tersebut melalui networking: datang ke bermacam2 developer meetup, sign-up komunitas programmer SG online dan aktif disitu. Salah satu membernya sedang membangun tim di Visa dan tanya apakah saya tertarik. Saya lalu interview dan diterima. Lalu ada kesempatan untuk dipindah tugaskan ke US, saya bilang ke bos besar saya, bahwa saya tertarik. Saya tunjukan bahwa saya reliable dan bisa membawa value ke perusahaan (“good enough” + communicate well). Akhirnya saya di pindahkan ke US setelah 5.5 tahun di SG, dr 2015. To recap: ngga mesti super pintar dan terlahir kaya. Perlu menguasai bidang teknikal and be good enough at it. Bahasa inggris conversational, practice, practice, and practice. Cari perusahaan multi-national di Jakarta. Kalau diterima, mulai cari2 celah untuk di transfer ke luar. Tanya bos bagaimana caranya. Transfer ke Singapura biasanya lebih mudah daripada transfer ke negara barat. Dari Singapura mungkin bisa mencari kesempata transfer ke negara barat. Networking: aktif di kegiatan2 komunitas teknikal kalian untuk cari lowongan pekerjaan dan juga showcase compentency kalian. Sekian sharing pengalaman saya, AMA! Edit: BTW feel free to follow me on TwitteLinkedIn. However, if you've found me on IG, that account is private yak, I won't approve unless we are friends in real life 😬 Edit Oct 27th 11.40 PM PST: folks gue mau tidur dulu ya, besok gue lanjutin sehari lagi AMA nya lol I'll also reply those that I haven't got around to answer.
Udah kerja 6 bulan, yet tabungan masi 'dikit'. Advice?
Yes, as the title said. Literally gue mungkin udah kerja selama 6 bulan dengan besaran UMR Kab. Bogor. Kalau gue total ya seharusnya gue udah dapet bersihnya 25.3 juta. To be fair, selama 6 bulan ini memang gue bisa dibilang 'boros' sih ya, karena gue ya... Agak berfokus ke improving my own quality of life dulu (yah, gue udah hidup 'ngirit' bareng ortu udah hampir seabad, to be said; baju-celana dikasi sodara terus, makan kebanyakan karbohidrat dan protein nabati terus, and else). Dan... Memang ada beberapa wishlist gue yang akhirnya tercapai, ditotal mungkin kurleb 2 jt sih. Paling nyesek sih, gue lost 310k buat tiket standup comedy Raditya Dika (which, one of my wishlist), cuma hangus karena ada urusan yang jauh lebih urgent, dadakan dan terjadi di hari yang sama. Mengsad. Pengeluaran pasti per-bulan itu, 600k buat kosan (merantau gue), 50k buat makanan kucing di rumah, kadang gue lebihin dikit-dikit untuk jajan adek gue. Don't ask why that cat food is mandatory, gue udah komitmen dari awal kerja kalo gue yang bakalan ngasi duit makanan 2 kucing di rumah (welp.... Sorry to say, tapi orang rumah gue pelit banget elah, beliin makanan kucing yang decent aja gamau). 50-60k buat ganti oli motor juga. Another fact kenapa gue keknya jadi boros juga, gue agak royal juga anaknya (secara gak langsung dapet ajarannya dari anggota keluarga besar, kayak... Gue sering bener dikasi duit sama kakek/nenek, atau om/bibi gue, plus the fact gue temenan sama anak yang ekonomi menengah ke atas yang... Notabene juga ya royal ama temennya) dan kadang jadi khilaf tersendiri sih kalo misalnya lagi ngumpul keluarga, kek terakhir gue bandarin minuman lah pas ngumpul-ngumpul, menurut gue ain't much ajasih karena ketemu sekarang jadi 3-4 bulan sekali, karena gue merantau. Welp, temen gue yang menengah ke atas ini juga masih suka main sih sekarang. Kadang, di weekend bisa habis 100-300rb sendiri. Yes, gue udah berupaya tinggi untuk sangat menekan ini dengan stay di kosan dan nolak ajakan main, udah sebulanan gaada main yang sampe duit segitu sih fortunately. Nearly the last sih, tapi kenaikan BBM keknya pada akhirnya kerasa juga di keuangan gue juga, gue kadang suka bolak balik Bogor-Jakarta naik motor (bisa aja naik KRL, tapi tidak fleksibel banget waktunya, kereta Nambo cuma 2 jam sekali). Gue make Pertamax, bukan karena gengsi/sok-sokan, tapi gue tau karena pertalet jelek buat mesin kedepannya, dan... People said make itu boros. Also, tarikannya gaenak di motor gue. Lastly ya.... Keknya boros di failed romance attempts (gue dulu suka bandarin makan malamnya beberapa kali). Sorry to say, merantau sendirian dan gaada yang ibaratnya nemenin itu gaenak, hehe. Edit and FYI. Dari awal kerja gue selalu nerapin 5:3:2, tiap gajian pasti gue langsung bagi saat malamnya itu juga (demi ga meleset budgeting). Unfortunately, gajian gue sebulan 3x dalam pembagian persen (misalnya akhir bulan 20%, minggu 1 di bulan depannya 30%, dan minggu 2 di bulan depannya 50%), yang kayaknya gue suka selip pembagiannya disini, karena gue harus refine cara gue bagi2 duitnya selama 3x gajian itu, dan persenannya ini suka ganti per-quartal. Paling repotnya, bayar kosan yang dimana kadang gajian pertama agak gak nutup, jadi terpaksa make dari dana darurat. Plus, kalau dari 50% ada gak nutup (karena suatu hal, mungkin nyokap minta beliin pulsa/bokap minta beliin token listrik rumah), gue alokasiin yang overspend 50% ini ke 30%. ---- Jujur, gue takut aja dengan kedepannya gimana dengan tabungan gue kayak masi seiprit banget dengan duit yang gue udah raih. Gue juga udah berusaha tetap hidup sederhana kayak dulu sih emang, albeit emang 'agak' di-improve aja, welp, berat badan gue rekor seumur2 hidup gue sekarang inisih, jadi gak underweight lagi. Ya, memang sih belum ada setahun kerja but... Ngeliat orang tabungannya udah above 10jt kek rasanya 'harus ada yang berubah nih dari gue'. Ditanya bokap pas terakhir pulang ke rumah (gue pulang selalu nebeng sodara/temen, so nearly 0 cost) 'tabungan kamu berapa, nyampe *nunjukin 4 jari* gak?' dan dijawab 'belum' itu jadi bikin mikir lagi hehe. So... Any advice? Gue tau manajemen cuan gue masih jelek sih emang. Thanks in advance.
Gimana ya caranya supaya weekend ga males segininya?
Jadi posisi gue dalam beberapa bulan ini sempet understaff. Sekarang udh lumayan krn udh ada yg masuk, jd kurang 1 staff lagi. Akibat dr understaff ini, gue yg posisinya Manager jd sering diminta back up kerjaan technical staff2 baru gue yg masih belum 100% selesai tepat waktu. Gue Accounting, dan di kantor gue itu masih banyak yg manual, dan utk menguasai file2 Excel di kantor gue itu butuh settle in 2-3 bulan baru bisa menguasai 90%nya mungkin ya (10% lebih ke cara follow up, dan penyelesaiin ke divisi2 lain). Jdnya buat anak2 baru itu first month closing, udh bisa dipastikan mereka ga mungkin bisa menyelesaikan kerjaannya dgn sempurna dan tepat waktu, di situlah gue harus masuk buat backup. Pas weekdays jg gue kerja bisa lewat dr jam 5, krn selalu mantau kerjaan2 newcomer yg kadang msh berantakan. Jdnya sebetulnya kl gue mau kerjaan gue ga numpuk, weekend itu gue musti nyicil pelan2 kerjaan gue yg "tertinggal", jd ga numpuk di weekdays (yg mana ada meeting, dsbnya). Tiap Jumat itu gue janji, Sabtu Minggu bakalan nyicil kerjaan, tp yg ada gue malah main HP aja seharian. Ini gue udh pending bikin bahan meeting dan SOP yg udh tertunda berbulan2, krn ga kekejar di weekdays. Pertanyaan gue, gimana ya caranya gue bisa "legowo" nerima bahwa saat ini gue emg musti nyicil kerjaan gue pas weekend dan ga malah mainan HP trus tiba2 udh mau Senin lg aja. Kira2 ada komodos yg lg ada di posisi yg sama, dan bisa sharing2 ga ya? Hehe.
Juli kemarin gw baru re-enroll ke chain-gym setelah 2 tahunan off-gym. Kebetulan ada program re-enroll yang benefitnya lumayan: free 1 month membership & 3+2 hours Personal Training. Dan ternyata membership structure nya udah berubah, dulu gw punya akses All Clubs with Global Passport Access, sekarang dengan biaya yang lebih murah 25rb gw cuma dapet akses Home Club +1 (micro-cluster, as they called it). Rejoin setelah benar-benar off-gym 2 tahun hampir tanpa olah raga regular rasanya kyk baru mulai fitness lagi, dan gw juga ngeliat (as in self observation) banyak newly join yang baru pertama kali gym di club — ini yang jadi ide awal pengen nulis ini: Hal-hal yang perlu diketahui sebelum mulai gym. Karena gw self identified introvert, gw rasa ini mungkin akan bermanfaat untuk fellow introverts yang baru akan mulai daftar, atau bisa jadi bahan diskusi untuk yang udah jadiin gym as second home. Yap, that’s a thing kan, pagi-sore-malam ada di gym 😏 Sebelum Join
Pilih club yang lokasinya dekat. Dari pengalaman gw sebelumnya, gw cuma rela melangkah ke gym either pulang kerja ato pas weekend yg lokasinya deket (literally walking distance). Pas gw harus pindah kerjaan dan pindah tempat tinggal, gw pernah ga gym beberapa sebulan cuma krn males kesono-nya.
Pelajari hak & kewajiban sebagai member — baca tuh semua T&C nya; tentang kontrak, payment, fasilitas, dll. Gw cantumkan ini karena baru-baru ini ada kasus yg rame di twitter tentang laptop ilang di locker yang kuncinya rusak dan ternyata berharap diganti — gw ngerti dia pasti beban banget harus ganti properti kantor, tapi ekspektasi ini ga relevan karena ada terms yg lo tandatangan saat daftar (in this case: di CF) bahwa penggunaan locker diluar tanggung jawab club. So, use them wisely. More about locker, CF tuh sebenarnya nyediain monitored lockers untuk valuable items, kalo ngerasa bawa laptop ato barang berharga yg rawan ilang, titip disitu atau di front desk.
Jangan sungkan untuk tanya semua benefit yang menjadi hak lu sebagai member. Untuk gym chains umumnya setelah daftar akan dibekali gym kit kyk tas, bottle, mat, dll (vary). Ada juga yang punya program Referral, kalo join lewat temen yg existing member akan dapet extra rewards. Ada juga yang punya program discount with annual contract — yang ini biasanya terikat payment tertentu kyk CC. Should you plan to buy Personal Training packages, ada juga yang kasih free 1 year membership free dgn minimal beli 100 sesi. Pilih yang kasih benefit paling banyak aja, dan utk bisa tau, ya harus tanya or do google research.
You’re in — trus harus gimana?
Proper induction & introductions are mandatory. Sepengamatan gw, banyak yang baru join entah krn males basa-basi dengan Sales, atau karena canggung, lalu yang nge-skip gym tour & facility introduction. Padahal ini perlu agar lu tau & bisa betah utk workout. Ajak temen aja pas sesi ini, biar lu ga canggung sendirian pas dikasih introduction.
Umumnya chain-gym ngasih Welcome Instructor untuk on-boarding program saat baru bergabung. Manfaatkan sesi ini untuk diajarin cara pakai semua fasilitas gym, dan kalau bisa lu minta dipraktekin cara pakai yg proper, trus izin rekam untuk jadi panduan next time you use them. Emang sih, lu bisa nge youtube utk caritau cara pakai alat-alat tertentu, tapi banyak banget alat dengan nama yang sama ternyata bentukannya beda, dan cara pakai propernya kadang kyk bikin lu: oh gitu ya. Alat/mesin di gym biasanya dikasih nama generic tapi oleh manufaktur di modifikasi sesuai design mereka sendiri. Jadi biar lu ga keder pas mo pakai yang ada di club lu, ya minta diajarin dan dicontohin. Ga mau kan lu cedera otot karena salah pakai abs-spinner utk latian lower back.
How to start
Learn about 4 of 4s
4 basic exercises: Endurance, Strength, Balance, and Flexibility
4 pillars of fitness: Dietary, Exercise, Rest & Track progress
If you can afford Personal Trainer, you’ll be good to go. Tapi kalo engga, I would suggest you to make friends with regular gym-goers, umumnya untuk belajar hal-hal basic. Lu bisa cari, lihat & pelajari tutorial dari video youtube atau pakai gym-apps, tapi cara ini umumnya agak riskan krn prone to error nya tinggi. Makanya baiknya kalau bisa punya gym partner utk benerin posture, ato spot your weight-lifting
Plan your workouts. Banyak kok panduan & contekan Workput Split Days, juga banyak apps yang bisa membantu untuk daily planning. Ini sangat membantu biar lu ga bengong pas nyampe gym trus taunya rame. Kalo udah di plan, yaudah tinggal ngantri alat sesuai plan latihan.
Track your progress regularly — and this means all progress, jangan cuma berat badan dowang. Ukur dan catat lingkar pinggang, diameter biceps, lebar bahu, lingkar paha, semua deh yang lu latih secara berkala agar ketahuan ada progress atau engga. Kalau punya Body Composition Scale juga sangat membantu utk lihat BMBMI, water composition, atau pakai smart scale yang biasanya tersedia di gym. Kalo di Fiitness First ada namanya Bodytrax, sekalian bisa set personal target, manfaatin aja. Side story, dulu gw pakai PT selama 3 bulan berat badan ga berubah signifikan, agak frustasi kek ngerasa ga ada hasil, tapi ternyata body fat gw turun dan masa otot yang naik drastis, hal kyk gini ga keliatan di timbangan biasa. Jadi jangan pesimis kalo berat badan angkanya stagnan. Juga yang sangat membantu: ambil foto before-after, atau bisa juga daily photo progress setiap pagi, nanti setelah beberapa bulan jadiin timelapse utk lihat perubahan fisiknya. Ada beberapa app yang memudahkan utk daily pics gini.
Setiap individu punya progres dan proses yang berbeda, ga sama karena banyak banget faktor penentunya; dietary, metabolisme, rest quality, dll. Jadi ga perlu membanding-bandingkan progress lu dengan orang lain. Set your personal goals, consistent with your habit, tracks, and have fun with your routine.
Etika di gym
Always re-rack. Balikin alat yg lu pake ke tempatnya setelah selesai. Ini sama pentingnya juga dengan wipe & clean after use; jangan tinggalin bench penuh peluh lu utk dipake orang lain, yikes
Jangan interupsi orang yg sedang on-reps
Know your surrounding, jaga jarak aman — bukan cuma untuk physical distancing, tapi liat-liatlah apa ada yg bisa kena ga pas lo nge swing kettle-bell di samping lu
Control your odor — we all sweat a lot, thats totally normal, dan kalo ngerasa punya extreme odor ya bolehlah mandi dulu sebelum gym, pakai deo kalo perlu
Mind your noise. Iya beban lu berat banget, tapi teriak/moaning sambil banting alat itu keknya berlebihan & ga perlu. Melenguh dikontrol aja, key
How to make friends at gym Ini sebenarnya sama aja kek how to make friends dimanapun; ask nicely! Tapi emang gw perhatiin di gym tuh banyak awkward nya kalo mau start convo; either dikira mau flirting, ato susah ngemulainya karena hampir semua orang pake earphone. Seringnya sungkan menyapa karena abang-abang gym mukanya ketat-ketat kek kebanyakan nahan boker lol. But we all share the same interest: working out! Jadi yah selama lu genuinely ask for help and friendship; do it right, you’ll be okay. Beberapa kali pengalaman gw minta bantu spotting ato join alat pas rush hours gym selalu sama: gw sengaja datengin orang yg mau gw minta bantuan, tunggu dia kelarin reps nya, lambaikan tangan atau kasih gesture, trus ya tanya; minta bantu spot, atau minta join alat. A tap back or thank you gesture are always welcome. Dan kalo lu berasa terbantu, traktir 1 botol Xpose ga bikin kantong bolong lah 😅 App Recommendations
Buat yang menggunakan kendaraan listrik pribadi (mobil, motor, dll) sehari-hari, share pengalamannya dong
Penasaran. soalnya makin banyak kendaraan listrik sliweran tapi kayaknya infrastruktur cas masih ga ada perubahan? gw pribadi sih pake sepeda listrik Positifnya
tinggal colok, tinggal tidur, pagi dah full
gak mikirin/antri bensin
kalo pengen keringetan ya bisa keringetan, kalo pengen ga keringetan ya bisa ga keringetan
negatifnya
takut ilang melulu tiap parkir
berat banget, ~20Kg. Jadi kalo perlu diangkat, aduhai berat.
gak tau batere pake NMC atau LFP or soemthing else. jadi selalu kepikiran untuk diusahakan stay di 40-80% charge for most of the time. Misal abis di charge full semalem, pagi langsung dipake biar secepatnya turun, jangan di 100% melulu.
ANGKA BBFS 7 = 9075362 BBFS 6 = 907536 BBFS 5 = 90753 ANGKA MAIN = 9075 ANGKA COLOK BEBAS (CB) = 9 COLOK MACAU (CM) = 90–07–75–95 COLOK NAGA (CN) = 907–075–975 SHIO = TIKUS Raja Semar adalah situs togel online WLA resmi terpercaya yang menyediakan 100 pasaran WLA resmi. Raja Semar Jitu dari RajaSemarGroup tidak hanya menyediakan permainan togel saja, melainkan juga menyediakan prediksi angka togel jitu akurat yang tersedia di group telegram yang bernama syair raja semar group. Didalam group tersebut akan di bahas mengenai prediksi angka jitu togel akurat yang setiap hari di bagikan oleh raja semar dan juga para master togel yang akan membantu untuk memberikan prediksi mereka dengan metode yang jitu dan modern. Utamakan Prediksi Sendiri (UPS). Salam jackpot dan satu hobi. #prediksiangka #prediksiangkatogel #prediksiangkatogelakurat #prediksiangkajitutogelakurat #prediksitogel #prediksisydney #prediksisdy #prediksisingapore #prediksisgp #prediksihongkong #prediksihk #prediksijepang #prediksitaiwan #prediksichina #prediksijapan Penulusuran Terkait: Angka JituPrediksi Angka Jitu TogelPrediksi Angka Jitu Togel AkuratAngka Jitu TogelAngka Jitu Togel AkuratPrediksi Angka TogelPrediksi Angka Togel AkuratPrediksi Angka Jitu HKPrediksi Angka Jitu SDYPrediksi Angka Jitu SGP
أفضل تنزيل فوركس روبوت اشترى اي روبوت لي سيارة العلامة التجارية الجديدة في 3 أشهر. إي فوريكس. إي فوريكس. تنزيل بسيطة نقرة واحدة لوحة التجارة، وعادة أفضل تنزيل فوركس روبوت ما تكون مفيدة لالمتسوقين والتجار اليوم. أرسلت بواسطة دولارز التوازن بيزا غان syukur2 كلو الأسهم نيا يج 100 كارا كارا بوت روبوت الفوركس التداول هيت و رن سيستيم إي مارتيانجيل موجا إيجو سيلالو. كارا ترادينغ فوريكس باستي بروفيت كارا تداول الفوركس باستي الربح يانغ ... Friday, 29 December 2017. قنبر - روبوت الفوركس تداول باكتستينغ مخصص روبوت مؤشر الفوركس مؤشر الفوركس. مع ضمان استعادة الاموال الكاملة يمكنك محاولة برو الفوركس روبوت على حساب تجريبي وانظر لنفسك كيف يمكن أن يكون تداول الفوركس مربحة. فتح حساب ... الفوركس روبوت إنفورماسي روبوت فوريكس أونتوك تداول الفوركس. Мечтаете покорить فوريكس؟ Начните торговать на рынке форекс онлайн на сайте лучшего брокера. أرتيون فكس روبوت - أفضل الفوركس روبوت. لدينا فوريكس روبوت يسمح
الطريق الى 10000$ أفضل روبوت للتداول الآلي - تداول ...
في الفيديو ده ان شاء الله هنتكلم عن سر من اسرار منصه olymp trade وكيفيه الربح من شموع هايكن اشي ️🔥 وازاي تقدر ... Skip navigation Sign in. Search شرح iq option التداول عبر الخيارات التنائية مع استراتيجية مربحة 100% - Duration: 14:26. Nabil Castan 13,803 views 14:26 شمعة البن بار اقوى اشارات نعكاس الاتجاه YouTube اشارات انعكاس الاتجاه الشموع اليابانية شمعة الرجل المشنوق و ... لفتح حساب فوركس في شركة FxPro إضغط هنا https://bit.ly/2rRpPcV لفتح حساب فوركس في شركة XM إضغط هنا https://goo.gl/EHuPDR